KAMPAR (RIAU), KOMPASPOS.COM - Tahun 1970-1980an silam Kuok dikenal sebagai daerah penghasil jeruk (limau) yang manis dengan kualitas tinggi...
KAMPAR (RIAU), KOMPASPOS.COM -Tahun 1970-1980an silam Kuok dikenal sebagai daerah penghasil jeruk (limau) yang manis dengan kualitas tinggi. Dengan adanya program yang tepat, mendatangkan ahli dan pemberdayaan masyarakat lokal, maka jeruk dan pertanian Kuok bisa dikembalikan.
Begitu disampaikan Calon Bupati Kampar Nomor Urut 2 dari yang diusung Partai Gerindra dan Partai Demokrat Drs H Yusri, MSi Datuk Bandaro Mudo dalam kampanye dialogis yang dihadiri ratusan masyarakat Dusun Sungai Lintang, Desa Empat Balai, Kecamatan Kuok, Selasa (5/11/2024).
Pantauan awak media ini, ratusan masyarakat Desa Empat Balai cukup antusias mengikuti kampanye Yusri-Rinto. Sebelum penyampaian orasi politiknya, Yusri selaku Ketua Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Provinsi Riau mengukuhkan pengurus Pemuda Pemudi Pejuang Petani Kampar (P3K) Kecamatan Kuok.
Dalam kesempatan ini Yusri menyebutkan bahwa ia berlatar belakang sebagai anak petani. Meskipun dia sepanjang kariernya menjadi pejabat hingga menjadi Sekda, namun ia tepat bertani.
Ketua Lembaga Adat Kampar (LAK) ini mengaku semangat maju menjadi calon bupati karena tidak ada datuk adat yang pernah menjadi bupati. Yusri juga mengaku semangat menjadi calon bupati karena mendapat dukungan dari partainya Presiden Prabowo, Partai Gerindra.
Yusri mengungkapkan, Kuok dikenal sebagai daerah dengan para petani yang hebat. Dulu, tahun era tahun 1970-1980an Kuok dikenal sebagai daerah penghasil jeruk yang manis dan kualitas tinggi. Namun hal itu mengalami kemunduran.
"Besok saya ingin kaji khusus dengan ahli. Saya akan datangkan ahli dari ITB mengkaji bagaimana bisa mendatangkan ahli. Kuok ingin saya jadikan sentra pertanian kembali dengan mendatangkan ahli. Para sarjana pertanian akan saya bawa terlibat mengembalikan kejayaan pertanian," ujarnya.
Yusri juga mengungkapkan, dari kajiannya, untuk daerah Kuok perlu diberikan bantuan pakan ikan karena salah satu kendala petani ikan adalah karena harga pakan yang mahal. "Banyak yang tidak beruntung," ulasnya. Selain itu juga bantuan pupuk, alat pertanian, pestisida dan racun.
Yusri juga menilai Kuok perlu mendapatkan bantuan modal untuk pengembangan UMKM. Karena banyak kaum ibu yang berpotensi mengelola UMKM. "Dapek mambai bantuan modal sekitar dua ratus orang jadilah. Dua ratus orang kali sepuluh juta, baru dua miliar. Tapi diberikan ke orang yang tepat," kata Yusri.
Selain hal di atas, Yusri dan Rinto juga juga ingin membangun infrastruktur, dan program lainnya. "Itu bisa terwujud tapi menangkan partai Prabowo di Kampar," tegas Yusri.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Asti, SP dalam sambutannya menyampaikan bangga atas kedatangan Calon Bupati Kampar Nomor Urut 2 Dts H Yusri, MSi Datuk Bandaro Mudo.
"Ini adalah prestasi terbesar generasi muda Kecamatan Kuok dimana Datuk Yusri memberikan semangat kepada generasi muda untuk melanjutkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Kampar melalui pertanian melalui pelantikan Pemuda Pemudi Pejuang Petani Kampar (P3K) Kecamatan Kuok," ujar Asti.
Ia mengungkapkan, ada beberapa Lulusan S1 Pertanian dan Peternakan serta SMA bergabung dua hari dua malam telah merancang acara yang bahagia ini," kata wanita yang juga Bendahara KTNA Kabupaten Kampar ini.
Ia mengajak masyarakat menanamkan di lubuk hati yang paling dalam agar jangan ada yang mengkhianati Calon Bupati/Wakil Bupati Kampar Yusri-Rinto dengan mencoblos nomor urut dua pada hari pemungutan suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 27 November 2024 mendatang.
"Hari ini saya sampaikan semangat kumandangkan pertanian yang maju dengan mendukung dan mencoblos Paslon Yusri-Rinto," pungkasnya.
Penulis : Canggih
COMMENTS