SIAK (RIAU), KOMPASPOS.COM - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Siak Arfan Usman membuka Rapat Koordinasi (Rakor) awal penyelenggaraan Gug...
SIAK (RIAU), KOMPASPOS.COM - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Siak Arfan Usman membuka Rapat Koordinasi (Rakor) awal penyelenggaraan Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) Kantor Pertanahan Kabupaten Siak Tahun 2024, di ruang rapat Sri Indrapura Kantor Bupati Siak, Selasa (4/6/2024).
"Saya harap melalui rakor awal ini, diharapkan dapat menampung aspirasi dan saran dari berbagai pihak untuk mewujudkan dan sukseskan Reforma Agraria Kabupaten Siak," kata Arfan.
Menurutnya, jika ada kendala di lapangan terkait data dan kendala di lapangan mari bersama-sama mencari solusi dan jalan keluarnya.
"Jika nanti ada kendala mari kita bersama-sama cari solusi, yang kita harapkan program Reforma Agraria Kabupaten Siak berjalan sukses," pintanya.
Ia juga berharap, apa yang telah dilakukan Pemkab Siap bersama Kantor Pertanahan Kabupaten Siak adalah hal yang harus dipertahankan dan ditingkatkan.
"Karena banyak manfaat yang diterima oleh masyarakat terkait permasalahan pertanahan," sebutnya.
Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Siak,Tarbarita Simorangkir menjelaskan, pelaksanaan kegiatan Reforma Agraria merujuk pada Perpres 62 Tahun 2023 tentang percepatan Reforma Agraria. Kegiatan tersebut diwujudkan melalui penataan aset dan penataan akses.
Aset yang dimaksud berupa pemilikan, penggunaan dan pemanfaatan tanah dalam rangka menciptakan keadilan di bidang penguasaan dan pemilikan tanah, sedangkan penataan akses adalah pemberian kesempatan akses permodalan maupun bantuan lain.
Kepada subjek reforma agraria dalam rangka meningkatkan kesejahteraan yang berbasis pada pemanfaatan tanah yang disebut juga pemberdayaan masyarakat.
"Rakor awal GTRA ini merupakan bagian dari tahapan GTRA dengan tujuan terbentuknya Kampung Reforma Agraria," kata Tarbarita.
Ia menambahkan, out put yang ingin di capai dari rapat koordinasi awal ini untuk menentukan potensi TORA yang akan dilakukan untuk di tahun2025 mendatang, menentukan narasumber untuk kegiatan rapat Koordinasi GTRA serta penentuan lokasi kampung reforma agraria.
"Setelah rakor awal GTRA ini, selanjutnya akan dilaksanakan rapat koordinasi GTRA yang akan membahas lebih lanjut terkait pilot project kampung reforma agraria Kabupaten Siak," pungkasnya. (Infotorial)
Penulis : Wardani
COMMENTS