PELALAWAN (RIAU), KOMPASPOS.COM - Sudah hampir 3 tahun lamanya, jalan poros desa Betung Rusak parah, namun, sedikitpun tidak ada perhatian ...
PELALAWAN (RIAU), KOMPASPOS.COM - Sudah hampir 3 tahun lamanya, jalan poros desa Betung Rusak parah, namun, sedikitpun tidak ada perhatian dari pihak dinas PUPR dan Perusahan PT Musim Mas.
Salah seorang tokoh masyarakat yang tak mau di publikasikan namanya, kepada awak media kompaspos.com, Jumat (19/02/21), mengatakan, bahwa Jalan desa Betung ini, kondisinya sudah rusak parah, dan aspalnya sudah hancur semuanya.
"Sudah berulang kali kita usulkan melalui musrenbang, janji tingal janji, sampai detik ini tak ada tanda - tanda untuk di perbaiki," kesalnya.
"Yang sangat kita sayangkan juga, pihak perusahan PT MM terkesan tutup mata," keluhnya.
Menurutnya, sama - sama kita ketahui, jalan ini rusak, tidak terlepas dari keluar masuknya mobil (transportasi) armada pengangkut buah tandan buah segar dari kebun (KKPA) masyarakat.
"Tandan buah segar (TBS) di bawa ke pabrik minyak kelapa sawit (PMKS) PT Musim Mas. Kita ketahui bersama, Kebun sawit masyarakat Pola KKPA dibawah binaan PT Musim Mas melalui Koperasi Merbau Sakti" ungkapnya.
Secara tak langsung, sambungnya, benar, jalan yang rusak ini bukan tangung jawab PT MM, tetapi sehubungan TBS nya di bawa ke PMKS PT MM, setidaknya,PT MM juga harus berkontribusi (partisipasi) dalam perawatan jalan yang di lalui.
"Jadi, masyarakat yang tak memiliki kebun sawit KKPA jangan ikut menderita atas rusak nya jalan tersebut," pungkasnya.
Lanjutnya, bukanlah hal yang berat dan susah jika PT MM mau saja membantu dengan menurunkan alat beratnya untuk memperbaiki jalan yang rusak, sepanjang kisaran 2000 meter.
"Cukup, satu atau dua hari, jika alat berat PT MM bekerja dengan baik, ya, paling tidak untuk sementara waktu menunggu diaspal kembali, jalan yang dilalui oleh armada pengangkut buah dan masyarakat umum sudah sedikitnya membaik," tuturnya.
Ditambahkannya, jika ini dilakukan PT MM, pastinya, masyarakat dan Pemda Pelalawan terbantu dan merasa bersyukur. Terlebih, PT MM ini mengantongi sertifikat RSPO dan ISPO. pastinya lebih pahamlah.
"Jangan mau buah sawitnya saja yang diterima, tapi tolonglah jalan juga harus diperhatikan oleh PT MM," Pintanya.
Sementara itu, Ketua Koperasi Merbau Sakti, Amir membenarkan bahwa tandan buah sawit (TBS) KKPA di desa Betung masuk dalam kerjasama dengan Koperasi Merbau Sakti.
"TBS dari kebun masyarakat kita angkut dengan tujuan PMKS PT MM. Hal ini sudah ada kerjasama ke 3 Pihak, PT MM, KP MS dan pemilik kebun (KKPA) masyarakat," terangnya.
Ketika disinggung terkait jalan rusak, Amir mengatakan, bahwa Koperasi Merbau Sakti tidak ada biaya untuk perawatan jalan. "Itu saya tegaskan," ucapnya.
"Kita juga sangat berharap, sebelum ada perbaikan jalan (aspal) dari pemerintah di desa tersebut, alangkah baiknya jika PT MM menurunkan alat berat, membantu memperbaiki jalan tersebut. Paling tidak jalan diservis biar armada pengangkut buah berjalan dengan lancar," ujarnya.
"Terus terang, dalam hal ini, saya tidak punya kapasitas ke PT MM," imbuhnya.
Terpisah, Manajer PT Musim Mas, Jery melalui salah satu stafnya, Wendi saat dikonfirmasi awak media kompaspos.com mengatakan akan mengkroscek terlebih dahulu. "Saya mau kroscek dulu ya bang," jawabnya singkat.
Penulis : Dian
COMMENTS