Terkait Bankeu Untuk 20 Desa, Kades Sekaroh : Bupati Lotim Pilih Kasih, "Kita Anak Ecok"

Kepala Desa Sekaroh LOMBOK TIMUR (NUSA TENGGARA BARAT), KOMPASPOS.COM -  Pemerintah Desa (Pemdes) Sekaroh anggap Bupati Lombok Timur Pilih K...

Kepala Desa Sekaroh

LOMBOK TIMUR (NUSA TENGGARA BARAT), KOMPASPOS.COM - Pemerintah Desa (Pemdes) Sekaroh anggap Bupati Lombok Timur Pilih Kasih, terkait dengan Bankeu Bumdes yang diberikan untuk 20 Desa, diambil satu per satu di masing-masing Kecamatan Kabupaten Lombok Timur. 

Selain Pemerintah Desa, Publik juga menilai dengan Dana Rp. 50 juta tersebut lebih baik diberikan kepada masyarakat yang tidak mampu dari pada diberikan Bumdes. 

Banyak kejadian juga terkait Dana Bumdes itu dipinjamkan ke masyarakat, tetapi masyarakat yang diberikan minjam dana tersebut orang-orang tertentu Pemerintah Desa bahkan staf Desa diberikan. 

Bupati Lombok Timur lebih baik mengevaluasinya kembali atau sistemnya diperbaiki, agar tidak menjadi Bumerang di masyarakat. 

Sistem percobaan, apakah nantinya tindakannya Bupati kalau 20 Desa sebagian tidak jalan atau Opside. 

Demikian dikatakan Kepala Desa Sekaroh, Mansur saat dikonfirmasi awak media kompaspos.com, Rabu (2/12/20)

"Kita tidak bisa berbicara juga, karena ini kebijakan Bupati. Namun, kita juga beranggapan Bupati pilih kasih, kenapa hanya 20 Desa saja diberikan untuk percobaan, itupun Desa yang tertentu di berikan, kenapa tidak di berikan kepada Desa yang lain. Ya, kita berpikir positif saja, kita lihat tahun kedepanya, apakah 20 Desa yang diberikan bisa memegang amanah Bupati dengan baik," ujar Mansur. 

Ia juga mengakui tujuan Bupati sangat baik untuk memajukan Bumdes Desa dan bisa meningkatkan PADes. "Tetapi kalau BUMDes akan dijadikan Suplier, saya kira tidak bisa, itu nantinya rentan permainan, jangan sampai masyarakat berpikir Negatif nantinya," pungkasnya.

Ditambahkannya, bahwa BUMDes Sekaroh jalan berbentuk jasa. "Bagaimana kita dapat Dana tambahan kita hanya anak Ecok (Anak Terbuang, red), karena itu juga kebijakan Bupati," imbuhnya.

Penulis : Ril