TANJUNGBALAI (SUMATERA UTARA), KOMPASPOS.COM - Untuk mencegah wilayah hukum perairan Polres Tanjungbalai Sumatera Utara (Sumut) masuknya Ba...
TANJUNGBALAI (SUMATERA UTARA), KOMPASPOS.COM - Untuk mencegah wilayah hukum perairan Polres Tanjungbalai Sumatera Utara (Sumut) masuknya Barang Ilegal seperti Ball pres, Narkoba dan PMI ilegal serta mencegah Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) Sat Polairud tingkatkan pelaksaan patroli perairan.
Kapolres Tanjungbalai AKBP. Ahmad Yusuf Afandi SIK MM melalui PLT Kasat Pol Airud Iptu Awaluddin saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.
"Patroli perairan ini dilakukan setiap hari di aliran Sungai Asahan dan sekitarnya untuk memantau keselamatan berlayar kapal yang keluar masuk melalui perairan dan mencegah tindak pidana/kejahatan di perairan Tanjung Balai," ujar Kasat.
Pelaksanaan patroli perairan ini, kata Kasat, dilakukan pada malam hingga pagi hari dan dalam pelaksanaan patroli perairan Sat Pol Airud menyambangi nelayan pencari ikan yang beroperasi dan Monitoring pelabuhan tangkahan - tangkahan yang berada di belakang rumah masyarakat mencegah Pekerja Migran Indonesia (PMI) keluar - masuk ke Tanjung Balai Sumut tanpa di lengkapi dengan dokumen.
Lanjut Kasat, Patroli dilaksanakan personil pada hari Minggu (15/10/23) sejak pukul 20.00 Wib hingga Senin 16 Oktober 2023, dan pada pukul 05.05 WIB dalam pelaksanaan patroli personil melakukan pengejaran terhadap satu unit kapal yang datang dari arah laut tujuan perairan Tanjung balai diposisi/koordinat :
N : 2° 59' 10.8168"
E : 99° 50' 54.2608"
"Setelah beberapa menit dilakukan pengejaran dengan menggunakan Kapal Patroli II 1014 Sat Polairud Polres Tanjung Balai team regu I di pimpin Aiptu Sarianto dan BRIPKA A.S. DAMANIK Kapal tersebut berhasil dihentikan. Dari hasil pemeriksaan diketahui kapal tersebut tidak memiliki nama dan tanpa tanda selar dinakhodai RUSLI dengan jumlah abk/penumpang empat orang bermuatan fiber berisi ikan tidak ada di temukan barang-barang ilegal ataumelanggar hukum," jelas Kasat.
"Selanjutnya kepada nakhoda diberi himbauan agar melengkapi dokumen kapal dan memeriksa Body serta mesin kapal sebelum berangkat ke laut dan agar selalu waspada menjaga keselamatan berlayar dan berkerja di laut membawa live zeket, ring bui, P3K serta alat navigasi di atas kapal," pungkas Kasat.
Penulis : Ade Usman Damanik
COMMENTS